Langsung ke konten utama

Beruntungnya Aku !




aku masih diberi anugrah untuk hidup,
melihat indah dunia,
Menikmati udara pagi yg segar,

Betapa beruntungnya aku...


Aku masih bisa berdiri,
masih bisa b'jalan,
Masih bisa bicara,,,
Dan masih mampu mendengar,
Sedang di luar sana???

banyak orng yg tak mampu berdiri
Duduk manis dikursi rodanya

Sungguh,,, beruntungnya aku.

Ditengah perekonomian keluarga yang pas2an
Aku masih bisa naik sepeda motor ke sekolahh,,,
Sedang di luar sana,
Banyak anak yg naik sepeda bahkan jalan kaki untuk ke sekolah,,,
Betapa beruntungnya aku...


Di sekian banyak kecelakaan yang ku temui hari ini...
sungguh, betap beruntungnya,
Aku bukan salah satu dri mereka yang tersungkur meringis kesakitan di jalan raya

mengenyam pendidikan yang layak..???
Tak semua orng mampu mendapatkannya...
Tapi aku,,,,
Aku mendapatkannya...



''Beruntungnya Aku''


Beruntungnya aku masih bisa hidup, hingga detik ini,,,, dan sampai akhir nanti aku masih ingin menjadi golongan orang bersyukur. Bukan tersungkur...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

“SKENARIO PERGAULAN BEBAS”

TOKOH  Kendil         :     anak nakal yg memprofokatori teman-temannya . Chemed     :     teman kendil yg pertama kali terpengruh terhadap virus negative itu. Dhani           :     sahabat tina, puput, putri dia anaknya tomboy tapi baik hati Tina             :   dia juga sahabat mereka yang lugu, lembut, serta sntun Puput           :   adik Putri Putri            :   kakak puput. Bu Eky        :   ibunya puput dan putri Di sebuah SMA terdapat sekelompok siswa yang terikat persahabatan yang sangat erat. Tetapi di antara mereka ada satu siswa yang nakal. Siswa itu sukanya tidur didalam kelas. Karena suka keluar malam, minum-minuman keras, bahkan menggunakan nark...

KOLASE LIMBAH ALAM

     A.   FOTO KARYA                         Nama                         :            Eky Dimas Yuliati                         Kelas                         :            XII IPA 3                         No          ...

kau yang selalu aku semogakan

kau yang selalu aku semogakan. mentari pagi terlalu indah untuk ku sambut hanya dengan senyuman. semilir angin terlalu syahdu untuk mengawal rasa rindu. daun yang berguguran seakan tak sabar untuk menahan rindu. padamu... selalu aku semogakan dalam setiap langkah. selalu aku semogakan dalam setiap doa. selalu aku semogakan dalam sepertiga malam. selalu aku semogakan dalam balutan doa hingga air mata tak terbendung. langkah kaki terlalu cepat dari kata hati. langkah jiwa terlalu bersemangat untuk menyambut janji. selalu kusemogakan kehadiranmu yang selalu aku tunggu. dalam balutan doa, asa dan air mata. aku semogakan agar kita mampu bersama-sama hingga akhir waktu. aku semogakan agar selalu bisa memelukmu. menatap mata indahmu. aku semogakan agar aku selalu mendampingimu sampai akhir hayatku. aku semogakan duhai penyemangat jiwaku. aku semogakan Tuhan mempersatukan jiwa... jiwaku dan jiwamu saat raga teronggok tak berdaya. duhai, penyemangat hidupku.